Berhasil Tembus Pasar China, Arma Leather and Craft UMKM Binaan RB Rembang Semen Gresik
Rembang, 6 Maret 2024 – Rumah BUMN (RB) Rembang Semen Gresik yang dikelola secara co-partnership bersama PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) melalui pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di wilayah operasional, dengan berhasil mendampingi menjangkau pasar sampai ke pasar Nasional hingga mampu ke Luar Negeri.
Arma Leather and Craft, UMKM binaan RB Rembang dengan produk unggulan kerajinan hasil olahan kulit ikan pari diantaranya dompet, tas, ikat pinggang, card holder, gantungan kunci, dan gelang milik Ardiyansyah Priambodo berhasil memanfaatkan peluang hingga mampu menembus pasar Internasional.
“Alhamdulillah, terjadi peningkatan pelanggan, tidak hanya berasal dari Rembang saja. Namun, ada juga dari Bandung, Semarang, Yogyakarta, hingga luar Jawa, seperti Medan, Palembang, Kalimantan dan paling jauh Raja Ampat,” ujar Ardiyansyah.
Ardiyansyah mengaku bisnisnya kini juga telah memiliki pelanggan tetap dari negara China, yang secara rutin memesan produk unggulan. “Selain itu, baru-baru ini juga ada minat reseller yang diajukan untuk pasar di Malaysia,” jelasnya.
Arma Leather and Craft mulai bergabung dengan RB Rembang Semen Gresik sejak tahun 2020. Disamping menitipkan produk, Aridyansyah juga rutin mengikuti berbagai pelatihan, mulai dari online marketing, manajerial, hingga ikut serta di berbagai pameran UMKM.
Sementara itu, Senior Manager of Communication & CSR PT Semen Gresik, Dharma Sunyata, menuturkan bahwa kisah sukses Arma Leather and Craft semakin memperkokoh tekad dan komitmen korporasi untuk terus mendukung kinerja dan pertumbuhan UMKM di wilayah ooerasional melalui pendampingan dan pembinaan agar dapat bersaing di kancah nasional maupun global.
“UMKM memegang peranan penting dalam menggerakkan perekonomian di masyarakat, karena mampu mendukung pemberdayaan masyarakat untuk pengentasan pemasalahan sosial seperti pengangguran dengan membuka lapangan pekerjaan. Perusahaan berkomitmen untuk terus mendukung kemajuan UMKM agar lebih banyak lagi melahirkan pengusaha-pengusaha sukses yang memberikan manfaat bagi kemajuan bangsa dan negara,” terang Dharma.
Dharma menambahkan, sejak 3 tahun berdiri RB Rembang telah membukukan total transaksi Rp 2,92 Miliar, berhasil mengantarkan lebih dari 285 UMKM untuk naik kelas, dan sebanyak 88 kali pelatihan kepada para UMKM binaan, millennials, dan masyarakat umum.